DILI, STLNEWS.co – Kasus kematian seorang pemuda Suai Loro, Distrik Covalima, Marcos Amaral menjadi preseden buruk bagi institusi Polisi Nasional Timor Leste, (PNTL) karena diduga kuat 6 oknum PNTL dari satuan Polisi Maritim terlibat.
Enam oknum PNTL dari satuan Polisi Maritim (UPM=Unidade Polisi Maritima) yang diduga kuat terlibat dalam kasus kematian Marcos Amaral dan 2 orang lainnya terluka, kini sedang dalam proses investigasi dari Komando PNTL Distrik Covalima.
Juru bicara PNTL, Superintendente Polisi, Armando Monteiro dalam keterangan persnya menyebutkan ke-6 tersangka sedang dalam proses investigasi, dan hasil investigasi akan segera dikirim ke Komando PNTL Pusat di Dili.
Bersambung ke halaman 2