Ekonomi Hanya Tumbuh Di Kota Dili

DILI, STLNEWS.co – Pemimpin Kharismatik Kay Rala Xanana Gusmao mengatakan selama 20 tahun Timor merdeka, pertumbuhan ekonomi hanya nampak Kota Dili, sedangkan di distrik-distrik pertumbuhan ekonomi tidak nampak, justeru yang terlihat hamparan lahan tidurnya. Kebutuhan bahan makanan diharapkan impor dari luar negeri.

“Saya sangat sedih melihat pertumbuhan ekonomi hanya di Kota Dili. Sedangkan di distrik terlihat banyak lahan tidur tidak digarap petani karena produk mereka tidak dibeli orang, sehingga semuanya diharapkan impor dari luar,” kata Xanana di CCD, Kaikoli, Dili, Sabtu (15/4/2023).

Dikatakan, akibat berharap pada barang impor dari luar, konsekuensinya dolar harus keluar, tidak bisa berputar di dalam negeri.

“Saya minta agar para pelajar dan mahasiswa untuk kreatif, jika tidak jangan harap dolar kita akan tenang di negara kita karena ketergantungan kita terhadap dunia luar cukup tinggi,” tandasnya.

Sementara itu, Direktur FONGTIL, Valentin da Costa Pinto menambahkan bahwa akibat ketergantungan Timor Leste pada dunia luar mengakibatkan uang dolar tidak bisa tenang di tempat, tetapi dia harus keluar karena banyak kebutuhan masyarakat yang diimpor dari luar.

(mad)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here