DILI, STLNEWS.co – Tawuran antar pelajar dari Sekolah Menengah Atas (SMA) 12 Nopember dan pelajar SMA 5 Mei di area Bekora pada Kamis (04/08/2022) mengakibatkan seorang anggota Polisi Nasional Timor Leste (PNTL) terluka, dan 31 pelajar ditangkap polisi untuk diminta keterangannya.
Komando PNTL Distrik Dili yang diback-up tim gabungan buru sergap berhasil mengamankan situasi dan mengamankan 31 pelajar yang terlibat dalam aksi baku lempar. Meski demikian, aksi baku lempar itu mengakibatkan mobil patroli PNTL Kristu Rei hancur.
Komandan PNTL Distrik Dili, Superintendente Xefe, Henrique da Costa mengatakan aparat kepolisian berhasil mengamankan situasi dan menangkap 31 pelajar yang saat ini ditahan disel Komando Distrik Dili.
Menurut Komandan Henrique, aksi baku lempar tersebut terjadi diduga ada kaitan dengan masalah kelompok perguruan silat atau beladiri. “Saya belum bisa memberitahu inisial dari para tersangka karena masih dalam proses investigasi,” tuturnya.
Sementara itu, pihak Kementerian Pendidikan Pemuda dan Olahraga yang dikonfirmasi soal tawuran antar pelajar di Bekora mengatakan pihaknya belum mendapat laporan.
Bersambung ke halaman 2